Pages
Beranda
Dwi Nurul Istiqomah
12 Nov 2012
Cinderella
Putri cinderella pastinya nama sang Putri Sepatu Kaca ini tidak asing lagi ditelinga kita. Dongeng cinderella ini semakin terkenal dan menjadi legenda dikalangan masyarakat manapun, baik di indonesia maupun diluar negeri. Cerita Putri cinderella memang memiliki makna yang mendalam dan romastis,dimana juga mengajarkan kepada anak kita untuk memiliki hati yang baik dan hati yang memaafkan kakak-kakaknya walaupun sering sekali melukai hati cinderella. Cerita inipun menjadi terkenal bahkan kita banyak menemukan serial film cinderella dan seorang pangeran yang baik hati. Dongeng cinderella ini juga banyak ditemui ditoko buku manapun sebagai Dongeng pengantar tidur anak kita. Sekaligus kita sebagai orang tua mengajarkan tentang kebaikan Putri cinderella ke anak anak kita. Sifat yang bisa kita ajarkan dari sang Putri cinderella yaitu sifat rendah hati, tidak sombong dan tidak membalas kejahatan dengan kejahatan.Memang dari beberapa cerita dan makna Dongeng cinderella ini hampir menyerupai Dongeng bawang merah dan bawang putih, tapi Cerita Putri cinderella ini lebih terkesan karena selain mendidik anak juga ada unsur romatic-nya. Nah untuk lebih lengkapnya lagi silahkan baca Cerita Putri cinderella dengan Sepatu kacanya berikut ini:Cinderella adalah seorang anak perempuan yang cantik dan baik hati. Ia tinggal bersama ibu dan kedua kakak tirinya, karena orangtuanya sudah meninggal dunia. Di rumah tersebut ia selalu disuruh mengerjakan seluruh perkerjaan rumah. Ia selalu dibentak dan hanya diberi makan satu kali sehari oleh ibu tirinya. Kakak-kakaknya yang jahat memanggilnya “Cinderela”.Cinderela artinya gadis yang kotor dan penuh dengan debu. “Nama yang cocok buatmu !” katamereka. Setelah beberapa lama, pada suatu hari datang pengawal kerajaan yang menyebarkansurat undangan pesta dari Istana. “Asyik! kita akan pergi dan berdandan secantikcantiknya. Kalau aku jadi putri raja, ibu pasti akan gembira”, kata mereka. Hari yang dinanti tiba, kedua kakak tiri Cinderela mulai berdandan dengan gembira.Cinderela sangat sedih sebab ia tidak diperbolehkan ikut oleh kedua kakaknya ke pesta di Istana.“Baju pun kau tak punya, apa mau pergi ke pesta dengan baju sepert itu?”, kata kakak Cinderela.Setelah semua berangkat ke pesta, Cinderela kembali ke kamarnya. Ia menangis sekeraskerasnyakarena hatinya sangat kesal. “Aku tidak bisa pergi ke istana dengan baju kotor seperti ini, tapi aku ingin pergi..” Tidak berapa lama terdengar sebuah suara. “Cinderela, berhentilah menangis.” Ketika Cinderela berbalik, ia melihat seorang peri. Peri tersenyum dengan ramah. “Cinderela bawalah empat ekor tikus dan dua ekor kadal.”Setelah semuanya dikumpulkan Cinderela, peri membawa tikus dan kadal tersebut ke kebun labu di halaman belakang. “Sim salabim!” sambil menebar sihirnya, terjadilah suatu keajaiban. Tikustikusberubah menjadi empat ekor kuda, serta kadalkadal berubah menjadi dua orang sais. Yang terakhir,Cinderela berubah menjadi Putri yang cantik, dengan memakai gaun yang sangat indah. Karena gembiranya, Cinderela mulai menari berputar-putar dengan sepatu kacanya seperti kupu-kupu. Peri berkata, “Cinderela, pengaruh sihir ini akan lenyap setelah lonceng pukul dua belas malam berhenti. Karena itu, pulanglah sebelum lewat tengah malam. “Ya Nek. Terimakasih,” jawab Cinderela. Kereta kuda emas segera berangkat membawa Cinderela menuju istana. Setelah tiba di istana, ia langsung masuk ke aula istana. Begitu masuk, pandangan semua yang hadir tertuju pada Cinderela. Mereka sangat kagum dengan kecantikan Cinderela. “Cantiknya putri itu! Putri dari negara mana ya ?” Tanya mereka.Akhirnya sang Pangeran datang menghampiri Cinderela. “Putri yang cantik, maukah Anda menari dengan saya ?” katanya. “Ya!,” kata Cinderela sambil mengulurkan tangannya sambil tersenyum. Mereka menari berdua dalam irama yang pelan. Ibu dan kedua kakak Cinderela yang berada di situ tidak menyangka kalau putri yang cantik itu adalah Cinderela. Pangeran terus berdansa dengan Cinderela. “Orang seperti andalah yang saya idamkan selama ini,” kata sang Pangeran. Karena bahagianya, Cinderela lupa akan waktu. Jam mulai berdentang 12 kali. “Maaf Pangeran saya harus segera pulang..,”. Cinderela menarik tangannya dari genggaman pangeran dan segera berlari ke luar Istana. Di tengah jalan, sepatunya terlepas sebelah, tapi Cinderela tidak memperdulikannya, ia terus berlari.Pangeran mengejar Cinderela, tetapi ia kehilangan jejak Cinderela. Di tengah anak tangga, ada sebuah sepatu kaca kepunyaan Cinderela. Pangeran mengambil sepatu itu. “Aku akan mencarimu,” katanya bertekad dalam hati. Meskipun Cinderela kembali menjadi gadis yang penuh debu, ia amat bahagia karena bisa pergi pesta. Esok harinya, para pengawal yang dikirim Pangeran datang ke rumah-rumah yang ada anak gadisnya di seluruh pelosok negeri untuk mencocokkan sepatu kaca dengan kaki mereka, tetapi tidak ada yang cocok. Sampai akhirnya para pengawal tiba di rumah Cinderela. “Kami mencari gadis yang kakinya cocok dengan sepatu kaca ini,” kata para pengawal.Kedua kakak Cinderela mencoba sepatu tersebut, tapi kaki mereka terlalu besar. Mereka tetap memaksa kakinya dimasukkan ke sepatu kaca sampai lecet.Pada saat itu, pengawal melihat Cinderela. “Hai kamu, cobalah sepatu ini,” katanya. Ibu tiri Cinderela menjadi marah,” tidak akan cocok dengan anak ini!”. Kemudian Cinderela menjulurkan kakinya.Ternyata sepatu tersebut sangat cocok. “Ah! Andalah Putri itu,” seru pengawal gembira. “Cinderela, selamat..,” Cinderela menoleh ke belakang, peri sudah berdiri di belakangnya. “Mulai sekarang hiduplah berbahagia dengan Pangeran. Sim salabim!.,” katanya. Begitu peri membaca mantranya, Cinderela berubah menjadi seorang Putri yang memakai gaun pengantin. “Pengaruh sihir ini tidak akan hilang walau jam berdentang dua belas kali”, kata sang peri. Cinderela diantar oleh tikus-tikus dan burung yang selama ini menjadi temannya. Sesampainya di Istana, Pangeran menyambutnya sambil tersenyum bahagia. Akhirnya Cinderela menikah dengan Pangeran dan hidup Berbahagia untuk selamanya. Dan kemudian si kakak-kakak Cinderella bersikap baik dengan Cinderella karena dia sekarang sang putri yang cantik. Di cerita Cinderella tersebut si putri sama sekali tidak menyimpan dendam dengan kakak-kakaknya dan menerima kakaknya walaupun sering disakiti
0 komentar:
Posting Komentar
Posting Lebih Baru
Posting Lama
Beranda
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
12 Nov 2012
Cinderella
Putri cinderella pastinya nama sang Putri Sepatu Kaca ini tidak asing lagi ditelinga kita. Dongeng cinderella ini semakin terkenal dan menjadi legenda dikalangan masyarakat manapun, baik di indonesia maupun diluar negeri. Cerita Putri cinderella memang memiliki makna yang mendalam dan romastis,dimana juga mengajarkan kepada anak kita untuk memiliki hati yang baik dan hati yang memaafkan kakak-kakaknya walaupun sering sekali melukai hati cinderella. Cerita inipun menjadi terkenal bahkan kita banyak menemukan serial film cinderella dan seorang pangeran yang baik hati. Dongeng cinderella ini juga banyak ditemui ditoko buku manapun sebagai Dongeng pengantar tidur anak kita. Sekaligus kita sebagai orang tua mengajarkan tentang kebaikan Putri cinderella ke anak anak kita. Sifat yang bisa kita ajarkan dari sang Putri cinderella yaitu sifat rendah hati, tidak sombong dan tidak membalas kejahatan dengan kejahatan.Memang dari beberapa cerita dan makna Dongeng cinderella ini hampir menyerupai Dongeng bawang merah dan bawang putih, tapi Cerita Putri cinderella ini lebih terkesan karena selain mendidik anak juga ada unsur romatic-nya. Nah untuk lebih lengkapnya lagi silahkan baca Cerita Putri cinderella dengan Sepatu kacanya berikut ini:Cinderella adalah seorang anak perempuan yang cantik dan baik hati. Ia tinggal bersama ibu dan kedua kakak tirinya, karena orangtuanya sudah meninggal dunia. Di rumah tersebut ia selalu disuruh mengerjakan seluruh perkerjaan rumah. Ia selalu dibentak dan hanya diberi makan satu kali sehari oleh ibu tirinya. Kakak-kakaknya yang jahat memanggilnya “Cinderela”.Cinderela artinya gadis yang kotor dan penuh dengan debu. “Nama yang cocok buatmu !” katamereka. Setelah beberapa lama, pada suatu hari datang pengawal kerajaan yang menyebarkansurat undangan pesta dari Istana. “Asyik! kita akan pergi dan berdandan secantikcantiknya. Kalau aku jadi putri raja, ibu pasti akan gembira”, kata mereka. Hari yang dinanti tiba, kedua kakak tiri Cinderela mulai berdandan dengan gembira.Cinderela sangat sedih sebab ia tidak diperbolehkan ikut oleh kedua kakaknya ke pesta di Istana.“Baju pun kau tak punya, apa mau pergi ke pesta dengan baju sepert itu?”, kata kakak Cinderela.Setelah semua berangkat ke pesta, Cinderela kembali ke kamarnya. Ia menangis sekeraskerasnyakarena hatinya sangat kesal. “Aku tidak bisa pergi ke istana dengan baju kotor seperti ini, tapi aku ingin pergi..” Tidak berapa lama terdengar sebuah suara. “Cinderela, berhentilah menangis.” Ketika Cinderela berbalik, ia melihat seorang peri. Peri tersenyum dengan ramah. “Cinderela bawalah empat ekor tikus dan dua ekor kadal.”Setelah semuanya dikumpulkan Cinderela, peri membawa tikus dan kadal tersebut ke kebun labu di halaman belakang. “Sim salabim!” sambil menebar sihirnya, terjadilah suatu keajaiban. Tikustikusberubah menjadi empat ekor kuda, serta kadalkadal berubah menjadi dua orang sais. Yang terakhir,Cinderela berubah menjadi Putri yang cantik, dengan memakai gaun yang sangat indah. Karena gembiranya, Cinderela mulai menari berputar-putar dengan sepatu kacanya seperti kupu-kupu. Peri berkata, “Cinderela, pengaruh sihir ini akan lenyap setelah lonceng pukul dua belas malam berhenti. Karena itu, pulanglah sebelum lewat tengah malam. “Ya Nek. Terimakasih,” jawab Cinderela. Kereta kuda emas segera berangkat membawa Cinderela menuju istana. Setelah tiba di istana, ia langsung masuk ke aula istana. Begitu masuk, pandangan semua yang hadir tertuju pada Cinderela. Mereka sangat kagum dengan kecantikan Cinderela. “Cantiknya putri itu! Putri dari negara mana ya ?” Tanya mereka.Akhirnya sang Pangeran datang menghampiri Cinderela. “Putri yang cantik, maukah Anda menari dengan saya ?” katanya. “Ya!,” kata Cinderela sambil mengulurkan tangannya sambil tersenyum. Mereka menari berdua dalam irama yang pelan. Ibu dan kedua kakak Cinderela yang berada di situ tidak menyangka kalau putri yang cantik itu adalah Cinderela. Pangeran terus berdansa dengan Cinderela. “Orang seperti andalah yang saya idamkan selama ini,” kata sang Pangeran. Karena bahagianya, Cinderela lupa akan waktu. Jam mulai berdentang 12 kali. “Maaf Pangeran saya harus segera pulang..,”. Cinderela menarik tangannya dari genggaman pangeran dan segera berlari ke luar Istana. Di tengah jalan, sepatunya terlepas sebelah, tapi Cinderela tidak memperdulikannya, ia terus berlari.Pangeran mengejar Cinderela, tetapi ia kehilangan jejak Cinderela. Di tengah anak tangga, ada sebuah sepatu kaca kepunyaan Cinderela. Pangeran mengambil sepatu itu. “Aku akan mencarimu,” katanya bertekad dalam hati. Meskipun Cinderela kembali menjadi gadis yang penuh debu, ia amat bahagia karena bisa pergi pesta. Esok harinya, para pengawal yang dikirim Pangeran datang ke rumah-rumah yang ada anak gadisnya di seluruh pelosok negeri untuk mencocokkan sepatu kaca dengan kaki mereka, tetapi tidak ada yang cocok. Sampai akhirnya para pengawal tiba di rumah Cinderela. “Kami mencari gadis yang kakinya cocok dengan sepatu kaca ini,” kata para pengawal.Kedua kakak Cinderela mencoba sepatu tersebut, tapi kaki mereka terlalu besar. Mereka tetap memaksa kakinya dimasukkan ke sepatu kaca sampai lecet.Pada saat itu, pengawal melihat Cinderela. “Hai kamu, cobalah sepatu ini,” katanya. Ibu tiri Cinderela menjadi marah,” tidak akan cocok dengan anak ini!”. Kemudian Cinderela menjulurkan kakinya.Ternyata sepatu tersebut sangat cocok. “Ah! Andalah Putri itu,” seru pengawal gembira. “Cinderela, selamat..,” Cinderela menoleh ke belakang, peri sudah berdiri di belakangnya. “Mulai sekarang hiduplah berbahagia dengan Pangeran. Sim salabim!.,” katanya. Begitu peri membaca mantranya, Cinderela berubah menjadi seorang Putri yang memakai gaun pengantin. “Pengaruh sihir ini tidak akan hilang walau jam berdentang dua belas kali”, kata sang peri. Cinderela diantar oleh tikus-tikus dan burung yang selama ini menjadi temannya. Sesampainya di Istana, Pangeran menyambutnya sambil tersenyum bahagia. Akhirnya Cinderela menikah dengan Pangeran dan hidup Berbahagia untuk selamanya. Dan kemudian si kakak-kakak Cinderella bersikap baik dengan Cinderella karena dia sekarang sang putri yang cantik. Di cerita Cinderella tersebut si putri sama sekali tidak menyimpan dendam dengan kakak-kakaknya dan menerima kakaknya walaupun sering disakiti
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Posting Lebih Baru
Posting Lama
Beranda
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Labels
agama islam
Bahasa Daerah
Bhs. Indonesia
Bhs. Inggris
Biologi
Cerita dan Dongeng
Ekonomi
Fisika
geografi
Kimia
Kumpulan Soal
Matematika
My Notes
PKN
sejarah
Sosiologi
Tata Surya
TIK
TUGAS SEKOLAH
Popular Posts
Hak Asasi Manusia (HAM)
HAM adalah hak -hak yang telah dipunyai seseorang sejak ia dalam kandungan. HAM berlaku secara universal. Dasar-dasar HAM tertuang dala...
SISTEM PENCERNAAN MANUSIA
SISTEM PENCERNAAN MANUSIA Proses pencernaan pada manusia dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu: 1. Pencernaan mekanik , adalah pro...
KEHIDUPAN MASA PRA AKSARA DI INDONESIA
Sebelum kita membahas tentang kehidupan masa praaksara di Indonesia, kita harus tahu apa itu masa praaksara. Masa Praaksara adalah masa dim...
Mari Belajar(lagi)Menulis Aksara Jawa
Beberapa waktu lalu datang ajakan seorang kawan untuk gabung dan mempelajari Aksara Sunda. Sayang waktunya ga pernah cucok, jadi belum jadi ...
hello!
hai! apa kabar diriku yang dulu? aku kangen diriku yang dulu. Seriously, diriku yang ambis dan pantang menyerah. Dimana hey kamu? aku pen...
Soal Ujian Bahasa Jawa Kelas 7
1. Prastawa / kedadeyan kang dilaporake dening wartawan biasane anduweni sifat actual lan faktual diarani …. a. wara-wara b. p...
Soal dan Pembahasan : Struktur dan Fungsi Tumbuhan
1. Tumbuhan dikotil dapat dibedakan dari monokotil berdasarkan ciri khas di bawah ini, kecuali ... a. morfologi bunga b. anatomi batang...
BAB 7 MENATAP TANTANGAN INTEGRASI NASIONAL
1. Bangsa Indonesia pernah merasakan pahitnya diinvasi atau diserang oleh Belanda yang ingin kembali menjajah Indonesia sebanyak dua ...
Sistem Pernafasan Pada Hewan
Alat respirasi adalah alat atau bagian tubuh tempat 02 dapat berdifusi masuk dan sebaliknya C02 dapat berdifusi keluar. Alat respirasi...
KONCO MANGAN KONCO
[TUGAS BASA JAWA CERKAK] Nama : Dwi Nurul Istiqomah (05) Mufti Qoulan Syadida(19) Kelas : XII MIPA 2 SMAN 3 LUMAJANG K...
Diberdayakan oleh
Blogger
.
About Me
dwi nurul istiqomah
Lihat profil lengkapku
Followers
Post Style
Feature
_Gadget
_Mobile
Pages
Categories
Buddypress
Forum
Home
About
Contact
Advertise
Blog Archive
Blog Archive
Agustus 2019 (1)
November 2017 (1)
Oktober 2017 (2)
Agustus 2015 (2)
Februari 2015 (2)
Januari 2015 (1)
Desember 2014 (2)
April 2014 (1)
Januari 2014 (2)
November 2013 (1)
Oktober 2013 (7)
Juli 2013 (2)
Juni 2013 (11)
Mei 2013 (18)
April 2013 (14)
Maret 2013 (3)
Februari 2013 (5)
Januari 2013 (4)
Desember 2012 (28)
November 2012 (18)
Oktober 2012 (10)
September 2012 (10)
Agustus 2012 (9)
Juli 2012 (2)
Facebook
Beranda
Dwi Nurul Istiqomah
Template by Ipietoon
Cute Blog Design
0 komentar:
Posting Komentar